Kamis, 14 Februari 2008

TRANSFORMATOR/TRAFO

Transformator atau biasa disebut dgn nama trafo, adalah salah satu alat yg digunakan u/ menurunkan, menaikkan tegangan. Namun ada pula trafo yg digunakan u/ mencegah agar tdk terjadi hubung singkat (trafo ini digunakan pd lampu neon yg panjang).

MACAM-MACAM TRANSFORMATOR/TRAFO BERDASARKAN FUNGSINYA

1. TRAFO STEP-UP

Trafo ini digunakan u/ menaikkan tegangan. Ciri2nya:
-Lilitan sekunder (lilitan yg ada pd output/keluaran trafo) lebih banyak dari pd lilitan primer (lilitan yg ada pd input/masukan trafo).
-Tegangan sekunder lebih besar dr tegangan primer.

2. TRAFO STEP-DOWN

Trafo step-down adalah jenis trafo yg paling sering digunakan pd catu daya krn berfungsi u/ menurunkan tegangan. Ciri2nya:
-Lilitan sekunder lebih sedikit dr lilitan primer
-Tegangan sekunder lbh kecil dr tegangan primer.

MACAM-MACAM TRAFO CATU DAYA

1. TRAFO ENGKEL
Trafo yg biasa digunakan pd trafo pd umumnya. Trafo ini hanya punya besar keluaran tegangan yg hanya satu macam dan tegangan nol.

2. TRAFO CT
Adalah trafo yg punya besar keluaran yg bejumlah dua atau bepasangan (6 dgn 6) selain itu trafo ini punya ujung CT. CT ini digunakan sebagai arus negatif. Selain itu trafo ct keluarannya dpt di pararel (keluarannya dpt digabungkan tp syaratnya harus pasangannya yaitu 6 dgn 6 atau 12 dgn 12).

Inti besi pd trafo sengaja dibuat berkeping-keping, krn dgn bentuk kepingan terdapat rongga udarag, ini juga digunakan sebagai pendingin trafo. Panas ini terjadi krn arus pd trafo yg besar dan menyebabkan adanya panas pd trafo. Pd saat km mengukur ujung input dan ujung output, dia tdk akan menunjukkan kalau antara input dan output tdk bersambung tp knp ada arus listrik yg mengalir dr input ke output. Ini krn perpindahan listrik yg trjadi pd trafo adalah perpindahan energi listrik secara induksi. Yaitu perpindahan listrik tanpa parlu adanya perantara seperti kawat atau yg lainnya. Kawat yg digungakan pd trafo adalah kawat EMAIL, yaitu kawat yg berisolasi. Inti besi yg digunakan ada dua macam yaitu yg berbentuk E (kereng) dan I (koker)

Tidak ada komentar: